Kontrak Berjangka Nasdaq Melonjak Karena Pulihnya Saham Berkapitalisasi Besar, Fokus Pada Data Inflasi

     Kontrak berjangka Nasdaq melonjak 1% pada hari Jumat karena saham teknologi dan chip berkapitalisasi besar bangkit kembali setelah terpuruk awal minggu ini, sementara investor berharap inflasi akan mereda lebih lanjut dalam rilis data penting di kemudian hari. Saham teknologi berkapitalisasi besar termasuk Apple, Nvidia, Alphabet, Microsoft, Meta Platforms, Amazon.com, dan Tesla naik antara 0,7% dan 2,2% dalam perdagangan prapasar. Saham chip juga bangkit kembali, dengan Intel, Broadcom, Qualcomm, Micron Technology, dan Arm Holdings masing-masing naik sekitar 2%.

     Pada pukul 05:32 ET, Dow e-mini naik 182 poin, atau 0,45%, S&P 500 e-mini naik 41,25 poin, atau 0,76%, dan Nasdaq 100 e-mini naik 200,75 poin, atau 1,06%. Investor telah menjual saham teknologi berkapitalisasi besar dalam beberapa minggu terakhir, dengan laba yang mengecewakan dari Alphabet dan Tesla memicu aksi jual tajam di "Magnificent Seven" pada hari Rabu. Hal ini menyebabkan S&P 500 dan Nasdaq mengalami penurunan mingguan kedua berturut-turut.

     Kekhawatiran atas meningkatnya ketergantungan Wall Street pada serangkaian saham bermomentum tinggi, yang valuasinya sekarang tampak terlalu tinggi, telah mengubah sektor yang berkinerja buruk seperti saham berkapitalisasi menengah dan kecil menjadi lebih menarik karena meningkatnya prospek penurunan suku bunga Federal Reserve lebih awal. Data indeks harga pengeluaran konsumsi pribadi (PCE) yang sangat ditunggu-tunggu, pengukur inflasi pilihan Fed, akan diperhatikan untuk mengetahui tanda-tanda penurunan inflasi lebih lanjut.

     Tanda-tanda terbaru dari meredanya inflasi dan melemahnya pasar tenaga kerja telah meningkatkan taruhan akan dimulainya pemotongan suku bunga lebih awal. Para pedagang telah memperkirakan sekitar dua kali pemotongan suku bunga pada bulan Desember, menurut data LSEG, sementara taruhan pemotongan suku bunga sebesar 25 basis poin pada pertemuan Fed bulan September mencapai 88%, menurut FedWatch CME. Laporan Departemen Perdagangan, yang akan dirilis pada pukul 08:30 ET, diharapkan menunjukkan PCE naik 0,1% secara bulanan pada bulan Juni setelah pembacaan datar bulan lalu.

     Tidak termasuk barang-barang yang mudah berubah seperti makanan dan energi, angka inti terlihat meningkat 0,1% setelah kenaikan serupa pada bulan Mei. Awal minggu ini, data yang menunjukkan pertumbuhan ekonomi kuartal kedua yang lebih cepat dari perkiraan dan tekanan inflasi yang mereda membuat harapan pemotongan suku bunga September tetap utuh, yang mendorong Dow blue-chip dan Russell 2000 berkapitalisasi kecil. Kontrak berjangka yang melacak Russell 2000 naik 1,7% pada hari Jumat. Di sisi laba, Deckers Outdoor melonjak 11,6% setelah menaikkan perkiraan laba tahunannya menyusul hasil kuartal pertama yang melampaui ekspektasi.

     Pembuat perangkat medis Dexcom merosot 36% setelah memangkas perkiraan pendapatan tahunannya, sementara perusahaan jasa ladang minyak Baker Hughes naik 2,1% setelah mengalahkan estimasi laba kuartal kedua. Investor juga mencermati perkembangan pemilihan Presiden AS, dengan jajak pendapat baru yang menunjukkan Wakil Presiden Kamala Harris mempersempit kesenjangan dengan pesaingnya dari Partai Republik Donald Trump.